01 Apr. 2013

Faktor penyebab IBK jenis F (Anak Berbakat)



Faktor Genetik dan Biologis
Faktor biologis yang belum bersifat genetik dapat berpengaruh pada intelegensi adalah faktor gizi. Kekurangan nutrisi dan gangguan neurologik pada masa kecil dapat menyebabkan disabilitas intelektual. Studi dari Terman terhadap orang-orang yang memiliki IQ tinggi menunjukkan keunggulan fisik seperti: tinggi, berat, daya tarik dan kesehatan, dibandingkan mereka yang intelegensinya lebih rendah.
Penekanannya adalah, individu tidak mewarisi IQ atau bakat. Yang diwariskan adalah sekumpulan gen yang bersama dengan pengalaman-pengalaman akan menentukan kapasitas dari intelegensi dan kemampuan-kemampuan lainnya (Zigler & Ferber, dalam Hallahan & Kauffman, 1994).
Faktor Lingkungan
Stimulasi, kesempatan, harapan, tuntutan, dan imbalan akan berpengaruh pada proses belajar seorang anak. Penelitian tentang individu-individu berbakat yang sukses menunjukkan masa kecil mereka di dalam keluarga memiliki keadaan sebagai berikut: 

  • Adanya minat pribadi dari orang tua terhadap  bakat anak dan memberikan dorongan  
  • Orangtua sebagai panutan. 
  • Ada dorongan dari orangtua untuk menjelajah.  
  • Pengajaran bersifat informal dan terjadi dalam berbagai situasi, proses belajar awal lebih bersifat eksplorasi dan bermain. 
  • Keluarga berinteraksi dengan tutor/mentor.  
  • Ada perilaku-perilaku dan nilai yang diharapkan berkaitan dengan bakat anak dalam keluarga
  • Orangtua menjadi pengamat latihan-latihan, memberi pengarahan bila
  • Diperlukan, memberikan pengukuran pada perilaku anak yang dilakuakn dengan terpuji dan memenuhi standard yang ditetapkan. 
  • Orangtua mencarikan instruktur dan guru khusus bagi anak. 
  • Orantua mendorong keikutsertaan anak dalam berbagai acara positif di mana kemampuan anak dipertunjukkan pada khalayak ramai.  
  • Anak-anak yang disadari memiliki potensi perlu dikembangkan, perlu memiliki keluarga yang penuh rangsangan, pengarahan, dorongan, dan imbalan-imbalan untuk kemampuan mereka.

Jadi lingkungan memeiliki pengaruh yang banyak terkait bagaimana genetik anak diekspresikan dalam kesehariannya. Faktor keturunan lebih menentukan rentang di mana seseorang akan berfungsi, dan faktor lingkungan menentukan apakah individu akan berfungsi pada pencapaian lebih rendah atau lebih tinggi dari rentang tersebut.

Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking